Siapa yang datang ke Music Bank beberapa bulan lalu? Pergi ke acara konser memang terasa berbeda jika dibandingkan hanya menonton atau mendengarkan di layar kaca, sekalipun itu “live”. Ketika pergi dan menonton langsung konser, kita terbawa euforia bersama para penonton lainnya. Belum lagi, kita ada bersama-sama di tengah-tengah penggemar lainnya. Terbayang, kan, seperti apa meriahnya?

Selain itu, datang langsung ke sana memungkinkan kita merasakan ada ikatan dengan sesama pengunjung, bahkan dengan idola itu sendiri. Sebabnya, datang langsung memberi kita pengalaman yang utuh, tanpa edit, tanpa potongan. Aku sendiri terpesona melihat para kru yang bekerja keras mendukung lancarnya acara, melihat artis itu sendiri ternyata perlu istirahat dan minum air. “Ternyata mereka semua manusia,” inilah pesonanya datang langsung ke acara konser, seolah tak ada lagi jarak yang memisahkan sebagaimana di layar kaca. Kalau belum pernah, ayo coba paling tidak sekali di tahun ini!

Saat ke konser, ada berbagai atribut yang dapat kita gunakan untuk menyemangati jalannya acara maupun sang idola. Siapa tahu mereka melirik dan menyadari keberadaan kita di antara seabrek penonton. Kira-kira, mana dari atribut ini yang pernah kamu bawa?

Cheering stick

Cheering stick ini ada berbagai bentuk dan macam. Namun umumnya ada dua jenis, yang pertama adalah cheering stick yang terbuat dari balon, seperti yang umum kita jumpai di pertandingan olahraga. Walaupun terbuat dari balon, tapi jangan salah, jika kita ketukkan dua cheering stick ini suaranya jauh lebih keras daripada tepuk tangan, loh!

Jenis cheering stick yang lain adalah stik yang bisa menyala (light stick). Stik ini bentuknya panjang dengan mahkota di ujungnya, seperti stik ajaib milik Sailor Moon. Bagian mahkotanya sendiri ada berbagai macam bentuk, mungkin berbentuk logo sang artis.

Kipas wajah

Di tengah-tengah kerumunan penonton yang berdesak-desakan, apalagi kalau tiket yang kita beli itu kelas tribunal atau festival yang berdiri. Sudah seperti datang ke pembagian sembako saja rasanya. Gerah dan harap-harap cemas orang yang lagi melambai-lambai di sebelah kita itu tidak bau ketiak. Nah kipas wajah ini adalah atribut multifungsi, selain bisa untuk menunjukkan member mana yang kita ngefans dari grup yang sedang perform, kita juga bisa pakai untuk kipas-kipas di kala kepanasan.

Signboard / hand banner

Papan ini bisa terbuat dari bahan spanduk, karton besar yang ditulisi, atau apa saja yang penting bisa dibaca dari kejauhan. Signboard ini bisa berisi nama sang idol, atau berisi kata-kata pemberi semangat supaya mereka lebih semangat membawakan penampilannya. Tulisnya pakai bahasa Korea ya, kalau pakai bahasa Jawa entah apa mereka bisa baca atau tidak. Tapi boleh juga sih dicoba 🙂

Dari pengalaman ke acara serupa, sambil memperhatikan atribut-atribut yang dibawa, aku jadi terbesit ide untuk membuat juga aplikasi signboard elektronik. Dengan ini, ponsel atau tablet bisa diubah menjadi papan elektronik dengan tampilan serupa layar LED. Jadi kita tidak perlu repot-repot bawa spanduk atau papan. Apalagi, tampilan signboard ini bisa diberi efek sehingga lebih menarik. Aplikasi ini bernama Reclamo, bisa diunduh di Google Play Store.

Hiasan kepala

Bisa berupa bando dengan telinga hewan, atau topi yang berhias. Aku paling suka lihat orang yang menggunakan atribut ini karena lucu-lucu dan unik. Seringkali yang memakainya juga imut, ups.

Catatan: untuk saat ini tidak ada gambarnya. Kalau tidak dilarang mengguakan kamera, atau saat diluar acara, lain kali aku coba tambahkan foto-fotonya di sini. Kalau penasaran seperti apa bentuk atribut-atribut yang aku sebutkan di atas, coba saja datang langsung ke sana!